Kemana Calon Tuhan itu Menghilang selama 18 tahun….? (1)

Kemana Yesus setelah Bangkit dari Kubur....?
Umat Kristen sangat percaya (dengan taklid buta) bahwa setelah memperlihatkan diri kepada para muridnya, Yesus diangkat ke sorga, lalu bersemayam disebelah kanan Allah. Kita tidak tahu, entah dari mana para penulis injil menyelipkan cerita dongeng ini.

Tapi sebenarnya apa yang terjadi……??.
Yesus tidak mati….., dia tetap hidup sampai usia tua dan mempunyai anak.
Setelah penampakan dirinya kepada murid-muridnya, Yesus masih menampakkan diri dibeberapa tempat dengan dalam rupa yang lain. Jangan salah menginterpretasikan kata-kata “dengan rupa yang lain” ini, karena maksudnya dengan kata-kata tersebut bias saja benar-benar dalam bentuk atau penampilan yang lain, karena….penyamaran…!!. Tidak ada pilihan lain bagi Yesus untuk menyelamatkan dirinya dari penangkapan musuh-musuhnya para Rabi Israel, kecuali menyamar dan mengungsi.

Beliau jelas belum mau mati. Masih ada tugas yang harus dikerjakannya, yaitu mencari domba-domba Israel yang tersesat....!!!.

Selama ini, para kristiani selalu menginterpretasikan, “mencari domba-domba Israel yang tersesat”, dengan mengembalikan orang-orang Israel yang tersesat dari ajarat Taurat. Bukan itu saja....!!!. „Domba-domba Israel yang tersesat benar-benar merupakan bagian bagsa Israel yang hilang. Bangsa Israel setelah ditaklukkan oleh Babilonia, diangkut ke Babilonia. Mereka menjadi budak dan budak anak-anak Nebukadnezar sampai kerajaan Persia berkuasa. (II Tawarikh- 36 : 20). Kitab Perjanjian Lama (PL) selanjutnya menceritakan bahwa akhirnya bangsa Israel ini dikembalikan ke Palestina. Tapi pertanyaannya disini adalah, apakah semua bangsa Israel yang kembali....?. Jawabannya ada dalam Kitab 2 Edras-13:29-30, yang menyatakan bahwa mereka yang tidak kembali melanjutkan pengembaraan ke Timur untuk kemudian menetap disuatu dareah yang diberi nama Asareth. Sayangnya umat Kristen dilarang membaca buku ini, karena buku termasuk buku non-kanonik. Sementara itu, buku-buku sejarah bangsa Kashmir dan Afganistan, selalu menulis bahwa bangsa Kashmir dan Afganisthan, berasal dari suku bangsa Israel. Dan lebih penting lagi adalah persamaan nama suku-suku diwilayah ini dengan nama nama yang terdapat dalam Al-Kitab. Sangat banyak...!!. Sekadar menyebut contoh, nama-nama suku di Kashmir dan Afganistan :

Suku bangsa Azri, dalam Alkitab : Azriel (1 Tawarich-5:24)
Suku bangsa Beroth, dalam Al-Kitab: Beeroth (2 Samuel 4:2)
Suku bangsa Caleb, dalam Al-Kitab : Caleb (1 Tawarikh-2:18)
Suku bangsa Dattu, dalam Al-Kitab: Dathan (Bilangan 16:1)
Suku bangsa Gabba, dalam Alkitab : Gabbai (Nehemiah 11:8)
Suku bangsa Hahput, dalam Al-Kitab : Hatipha (Nehemia-7:56)
Suku bangsa Iqqash, dalam Al-Kitab: Ikkesh (1 Tawarikh-11:28)
Suku bangsa Kanaz, Kunzru, dalam Al-Kitab: Kenaz (Hakim-hakim 3:9)
Dan masih sangat banyak persamaan nama ini, termasuk dengan di Pakistan.
Jadi, jejak suku-suku Israel yang hilang ini banyak sekali dapat ditemukan didaerah sekitar Kashmir dan Afganistan ini.

Dan...., kesinilah Yesus menghilang setelah sembuh dari luka-lukanya di tiang salib.

Banyak sekali bukti perjalan Yesus ke daerah ini direkam oleh ingatan masyarakat setempat. Rute perjalanan Yesus dari Yerusalem, adalah Damaskus, Nusyaibin, Kashan, Taxila (sekarang masuk wilayah Pakistan, tidak jauh dari perbatasan Kahsmir), Muree, Srinagar, Ashmuqam. Diwilayah-wilayah ini, Yesus di kenal dengan nama Yuz Asaf, yang artinya adalah „Pemimpin penyembuh penyakit kusta“. Perjalanan itu dilakukan bersama ibunya Bunda Maria dan muridnya Thomas. Bunda Maria, karena tidak kuat menghadapi kesukaran dalam perjalanan, akhirnya meninggal di suatu tempat yang sekarang disebut Muree (kata ini berasal dari kata "Maria"), sekitar 30 mil dari Rawalpindi sekarang. Bunda tercinta ini, dikebumikan disuatu tempat yang dikenal dengan nama Pindi Point (Puncak Pindi), dan makamnya dinamakan Mai Mari da Asthan yang artinya tempat peristirahatan Bunda Maria.

Yesus melanjutkan perjalannya menuju Kashmir. Beliau masuk ke Kashmir melalui lembah yang sekarang dikenal sebagai Yusmarg (Padang Rumput Yesus). Daerah ini didiami oleh suku bangsa Yadu, keturunan dari 10 suku Israel. Dari sini, kearah Timur sampailah Aishmuqam, artinya Tempat Istirahat Yesus. Menurut buku Tarikh-i-Kashmir, yang ditulis dalam bahasa Persia, didapatkan cerita sebagai berikut :

Raja Gopananda kemudian memulai aktifitasnya di Lembah Kashmir....dst...dst.....

Dimasa periode itu Yusa Asaf tiba dari Palestina dan mulai mengaku dirinya Nabi di Lembah Kashmir. Dia melaksanakan tugas nya siang dan malam dan dia sangat tawakal dan suci.

Dia menyampaikan firman-firman Tuhan kepada rakyat Kashmir. Banyak sekalai orang yang insyaf dan menjadi pengikutnya. Raja memohon kepadanya untuk memimpin orang-orang Hindu ke jalan yang benar.
Baca juga catatan didalam buku kuno : Bhavisya Mahapurana, yang ditulis dalam bahasa Sanskerta pada tahun 3191, pada zaman Laukika (115 M), diceritakan bahwa pada suatu waktu Raja Shalewahin berjalan-jalan dipegunungan Voyen, dekat Srinagar, melihat seseorang yang berpakainan lain dari pada yang lain, berbaju putih dan berwajah simpatik. Dalam ayat 17-32, kita diberitahu bahwa diantara Raja dengan orang tersebut terjadi dialog sebagai berikut :

Raja Salewahin bertanya kepadanya, siapkah gerangan dia...?. Dia menjawab dengan lemah lembut : „ Saya yang dikenal dengan anak Tuhan yang lahir dari seorang perawan“. Sang Raja merasa terpesona dengan jawaban ini, kemudian orang itu melanjutkan : „Saya mengajarkan agama bangsa Amalekit dan mengikuti prinsip-prinsip kebenaran sejati“. Sang raja bertanya kepadanya mengenai agamanya, orang itu menjawab : „ Wahai raja, saya menyeru dari negeri yang amat jauh, dimana kebenaran tidak bisa tinggal lama dan kejahatan sudah merajalela tanpa batas. Saya muncul di negeri bangsa Amalekit sebagai Masih. Melalui sayalah orang-orang berdosa dan orang-orang bersalah menderita, dan saya juga menderita ditangan-tangan mereka....“.

Selanjutnya diceritakan, bahwa Yesus akhirnya menikah dengan eorang perempuan desa yang cantik jelita, bernama Mirjan (atau Marjon), dan mempunyai keturunan. Salah seorang keturunan Yesus yang masih dapat dijumpai sampai sekarang adalah seseorang yang bernama Sahibzada Baharat Saleem, yang tinggal di kota Srinagar. Yesus atau didaerah Kahsmir, dikenal dengan nama Yus Asaf, akhirnya meninggal di Kashmir, dimakamkan di distrik Khanyar, dipusat ibukota Kashmir, Srinagar.

Jadi....?
Kepercayaan dogmatis penebusan dosa ditiang salib, adalah rekaan para murtadin ajaran Yesus. Yesus atau yang kita kenal dengan Isa Al-Masih, tidak mati ditiang salib. Tetapi beliau mengembara jauh ke Timur, seperti yang dilakukannya ketika muda selama 18 tahun dari umur 12 sampai 30 tahun.
Yesus tidak mati…!!!. Doktrin Penebusan Dosa ditiang Salib gugur….!!!.